Seminar Ulang Tahun RSCM - Hidrasi Sehat Untuk Prestasi Hebat

Sebagai Rumah Sakit Pusat Nasional, Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) telah memasuki usia yang ke-100 tahun sejak pertama kali didirikan. Dan untuk merayakan hari jadinya yang ke-100, RSCM menggelar acara yang dilaksanakan di Istora Senayan pada tanggal 21-22 Desember 2019, yang mempunyai tema “Mengukir Karya Meraih Prestasi”.

Acara tersebut antara lain beberapa seminar dan workshop yang berkaitan dengan kesehatan, dengan menghadirkan beberapa dokter spesialis yang terkait di bidangnya. Selain itu ada pameran foto dan alat-alat kesehatan yang digunakan dan pernah digunakan oleh RSCM.

Dalam acara yang digelar selama 2 hari itu, pastinya ada pemeriksaan kesehatan dan pengobatan gratis yang juga langsung ditangani oleh para dokter yang berpraktek di RSCM.

Dan pada tanggal 21 Desember 2019 saya pun berkesempatan hadir mengikuti salah satu seminar yang ada dalam perayaan ulang tahun RSCM yang ke-100, yang membahas tentang hidrasi.

Tema yang diangkat yaitu tentang Hidrasi Sehat Untuk Prestasi Hebat. Karena dengan hidrasi yang sehat kita bisa mengoptimalkan potensi kita melalui asupan air yang berkualitas.

Acara seminar ini dimulai pada pukul 9 pagi, dan dihadiri oleh Dr. dr. Dian Novita Chandra, M.Gizi, dr. Dewi Friska, MKK, Dr. dr. Diana Sunardi, M.Gizi, SpGK, dan pastinya dipandu oleh moderator cantik seorang dokter juga yaitu dr. Wiji Lestari, M.Gizi,Sp.GK.

Hidrasi Sehat

Dari dulu kita sudah tahu kalau air memiliki manfaat yang banyak untuk kesehatan tubuh manusia. Terlebih hampir sekitar 80% tubuh kita terdiri dari air. Air merupakan bagian dari zat gizi yang terlupakan. Namun sejak tahun 2013, air sudah masuk ke dalam AKG (Angka Kecukupan Gizi) untuk orang Indonesia.

Mengapa kita perlu air ? Dr. dr. Dian Novita Chandra, M.Gizi menjelaskan bahwa air memiliki fungsi yang sangat vital bagi tubuh, yaitu untuk membuat organ tubuh berfungsi dengan baik. Jika tubuh kekurangan cairan atau dehidrasi dalam tingkat yang sudah parah, maka efeknya akan fatal !

Air yang dibutuhkan untuk tubuh kita 80% nya adalah berasal dari air yang kita konsumsi sehari-hari seperti air putih dan juga minuman lain. Dan 20% nya berasal dari makanan. Tapi seberapa banyakkah kita harus minum air dalam sehari ?

Kita mungkin sudah sering mendengar anjuran untuk minum air putih sebanyak 8 (delapan) gelas dalam sehari. Namun, sebenarnya benarkah kita memang harus minum sebanyak 8 (delapan) gelas ? Dan apakah manfaatnya ?

Kebutuhan air minum sehari-hari tiap orang berbeda-beda. Untuk orang dewasa yaitu antara 1,8 – 2 liter sehari atau setara dengan 9 sampai 10 gelas sehari. Sedangkan untuk ibu hamil ditambah 1,5 gelas (200ml) per hari atau sekitar 12 gelas per hari. Konsumsi air akan bertambah 700ml lagi bagi ibu menyusui yaitu sekitar 13-14 gelas per hari.

Kebutuhan air minum untuk anak-anak juga bervariasi. Untuk anak umur 1-3 tahun hanya butuh 5 gelas per hari. Anak umur 4-6 tahun 6 gelas per hari. Sedangkan umur 7-9 tahun kebutuhan air minumnya 7 gelas per hari.

Untuk kategori remaja sudah bisa masuk ke tahap orang dewasa yang kebutuhan air minumnya kira-kira 8 gelas per hari. Terakhir untuk orang lanjut usia kebutuhan air minumnya hanya sekitar 6 sampai 7 gelas per hari.

Dehidrasi

Apakah kita termasuk orang yang suka malas minum air putih ? Hati-hati lho… Jangan sampai kita terkena dehidrasi !

Dehidrasi adalah kondisi tubuh yang tidak memiliki jumlah air yang cukup untuk memenuhi aktifitas sehari-hari. Ada banyak lho hal-hal yang dapat menyebabkan terjadinya dehidrasi, mulai dari muntah, diare, kurangnya konsumsi cairan, hingga elektrolit yang tidak seimbang.

Dehidrasi tidak memandang usia, dapat menyerang siapa pun dan bisa sangat berbahaya, khususnya bagi anak-anak dan orang yang lanjut usia.

Tanda-tanda dehidrasi

1.    Sakit kepala

Tubuh yang terasa lemas akibat dehidrasi seringkali berujung dengan sakit kepala.

2.    Mulut dan lidah kering

Mulut kering dapat menjadi salah satu ciri tubuh terkena dehidrasi. Dehidrasi dapat menyebabkan produksi air liur pada tubuh berkurang. Akibatnya mulut kita jadi kering deh.

3.    Mudah lelah

Sering merasa lelah padahal sudah beristirahat cukup ? Itu bisa jadi kita sedang dehidrasi. Apa pun bentuknya, cairan tubuh yang sudah dikeluarkan harus segera diganti agar darah menjadi encer dan dapat mengallir dengan mudah.

4.    Keram

Sebenarnya ada banyak hal yang dapat menyebabkan terjadinya keram. Tapi jika kita mengalami keram khususnya pada saat cuaca panas, maka dehidrasi dapat menjadi salah satu penyebabnya. Berolahraga dan berkeringat tanpa diikuti dengan konsumsi air putih yang cukup dapat membawa bencana bagi tubuh.

Dampak Dehidrasi

1.    Jangka Pendek

a.   Mudah cemas dan tegang

b.   Konsentrasi menurun

c.    Daya ingat visual sesaat menurun

d.   Mudah mengantuk dan lelah

2.    Jangka Panjang

a.   Penyakit batu ginjal

b.   Infeksi saluran kemih

c.    Risiko kegemukan dapat meningkat

Periksa Urin Sendiri (PURI)

Periksa urin sendiri (PURI) adalah cara mudah dan praktis untuk mengetahui seseorang mengalami dehidrasi.

Hidrasi Sehat Untuk Mendukung Aktifitas

dr. Dewi Friska, MKK menjelaskan hidrasi sehat itu adalah keadaan air yang cukup dalam tubuh kita. Cukup disini artinya adalah jumlah cairan yang masuk sama dengan jumlah cairan yang keluar.

Kapan saja sih waktu nya minum ?

Salah satu cara untuk menjadi sehat adalah dengan minum air putih pada waktu yang tepat, dengan jumlah yang tepat, dan konsisten. Berapa pun jumlah air yang harus diminum, pada intinya adalah kita harus dapat memenuhi kebutuhan cairan tubuh, karena tanpa adanya konsumsi air yang cukup maka kita akan mengalami dehidrasi yang dapat mengganggu kesehatan tubuh kita.

Selain itu, minum air putih pada waktu yang tepat juga harus dilakukan agar dapat memaksimalkan efektifitasnya pada tubuh.

Berikut adalah kapan waktu yang tepat untuk minum air putih :

1.    Saat merasa haus

2.    Saat berkegiatan

3.    Saat berkeringat

4.    Jangan menunggu haus untuk minum

  

Apakah Penduduk Indonesia Sudah Cukup Minum ?

Para orang tua perlu mengajak anak-anaknya untuk lebih senang minum air putih. Terlebih bagi anak-anak yang beraktivitas di sekolah seharian. Karena ternyata menurut Dr. dr. Diana Sunardi, M.Gizi, SpGK , 1 dari 5 anak-anak dan remaja di Indonesia belum cukup minum, dan masih banyak anak-anak yang masih belum paham manfaat minum air putih yang cukup. Bahkan mungkin masih banyak orang tua yang belum menyadari manfaat air minum untuk pemenuhan hidrasi sehat.

Tidak mudah memang membiasakan anak-anak untuk mengkonsumsi air minum dalam jumlah yang cukup. Saya pun harus lebih sering membiasakan anak-anak untuk minum, mulai dari minum di pagi hari.

Dan ketika berangkat ke sekolah, saya juga selalu membawakan dan membekali anak-anak dengan minuman yang diletakkan di dalam botol minuman mereka. Terkadang bila persediaan air gallon dirumah saya habis, saya juga membawakan anak-anak air minum dalam kemasan (AMDK) yang sudah saya percaya kualitasnya.

Yang pasti kenali syarat air yang layak dikonsumsi, jangan sampai salah pilih air dalam minum kemasan.

Best Regards,

Mommy Tya